PENGARUH LARUTAN ASAM SULFAT PADA PROSES ANODISASI TERHADAP KEKERASAN PERMUKAAN ALUMINIUM

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kekerasan permukaan logam aluminium seri 1230 dengan metodologi perlakuan permukaan. Dalam penelitian ini  dipilih proses anodizing yang meliputi tahap persiapan, tahap proses dan tahap akhir. Pada tahap persiapan dilakukan pengerjaan bahan uji meliputi pembersihan permukaan, baik secara mekanik maupun kimiawi. Tahap proses, dicelupkan dalam larutan – larutan elektrolit yang tujuannya untuk pengoksidasian permukaan. Tahap akhir merupakan proses sealing agar oksidasi berhasil sempurna. Hasil penelitian  diharapkan memberikan konstribusi yang bermanfaat bagi perkembangan
ilmu material, khususnya teknik perlakuan permukaan logam. Penelitian dimulai dengan pengujian komposisi unsur bahan uji, pembentukan bahan uji, pembuatan larutan-larutan yang diperlukan, proses anodisasi, pengujian kekerasan permukaan, kesimpulan
hasil pengujian. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan, variasi konsentrasi larutan asam sulfat dengan rapat arus yang
berbeda pada proses anodizing tidak dapat meningkatkan kekerasan permukaan logam secara signifikan. Nilai kekerasan bahan awal
54,1 VHN. Percobaan terhadap bahan uji hanya dua bahan uji yang meningkat, yaitu dianodisasi larutan 10 dan 15% H2SO4, 3A/dm2.
Nilai kekerasan diperoleh sebesar 65,2 VHN dan 57,2 VHN, sedangkan nilai kekerasan empat bahan uji lainnya menurun hal ini berarti kekerasan permukaan tidak ada peningkatan secara signifikan.